Amankan Data Bisnis Anda Sekarang Juga dengan Pentest!

2024-01-04T09:07:37+07:00 September 25th, 2023|Categories: IT Consulting|Tags: |

integrasolusi.comPentest atau penetration testing perlu dilakukan untuk menguji keamanan sebuah sistem informasi. Sebenarnya, apa saja pentingnya pentest dalam menjaga keamanan data digital? Bagaimana pengujian ini bisa melakukan identifikasi celah keamanan yang ada dalam sistem?

Simak artikel ini untuk mengetahui pembahasannya.

Mengapa Pengujian Keamanan Sistem Penting Dilakukan?

Pengujian keamanan adalah cara untuk memastikan sistem informasi sebuah organisasi sudah memenuhi persyaratan keamanan dan dapat beroperasi dengan baik.

Lalu, mengapa pengujian tersebut menjadi hal penting yang harus dipenuhi oleh perusahaan? Alasannya adalah testing bisa melindungi bisnis Anda dari berbagai macam kejahatan siber.

Dengan begitu, risiko kerugian akibat kebocoran data digital juga bisa dihindari. Selain itu, perusahaan akan mendapat manfaat seperti:

1. Mengetahui celah keamanan

Pengujian penetrasi dimaksudkan untuk melakukan identifikasi celah keamanan dalam sistem. Kemudian, perusahaan bisa mencari solusi untuk memperbaiki celah kekurangan tersebut.

2. Membuat perkiraan kerugian bisnis

Serangan pada sistem komputer tentu membawa dampak kerugian bagi perusahaan. Pentest juga berfungsi membuat perkiraan kerugian jika ada serangan tersebut dan mencari jalan untuk menekan risiko terjadinya serangan.

Baca juga:  Tata Cara Membangun Keamanan yang Tangguh Melalui Penetration Testing

Langkah – Langkah Identifikasi Celah Keamanan

Langkah-langkah apa yang harus dilalui dalam melakukan proses identifikasi celah keamanan? Dirangkum dari laman eduparx.id, tahap-tahap yang harus dilalui asesor tersebut meliputi:

1. Perencanaan

Tahap ini meliputi ruang lingkup pengujian, rentang waktu, dokumen resmi, serta jumlah anggota tim yang diperlukan.

2. Pengumpulan informasi dan analisis

Selanjutnya, informasi dikumpulkan. Kemudian, dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap informasi lainnya yang berkaitan.

3. Deteksi kerentanan

Tahap ini dilakukan setelah informasi mengenai sistem terkumpul. Dengan bantuan tools, deteksi celah kerentanan dilaksanakan secara manual ataupun otomatis.

4. Simulasi penyerangan

Simulasi penyerangan dilakukan setelah didapati penemuan celah kerentanan. Tahap ini dilaksanakan dengan menentukan target dan penggunaan tools yang sesuai. Prosedur password cracking lazimnya diperlukan dalam tahap ini.

5. Pelaporan dan analisis

Terakhir, asesor melakukan tahap report dan analysis. Laporan umumnya memuat informasi tentang prosedur yang telah dilakukan, titik kerentanan yang ditemukan, serta masukan perbaikan yang sesuai.

Baca juga:  Mengupas Tuntas Keamanan Informasi Perusahaan dan Peran Penting Jasa Audit ISO 27001

Itulah informasi mengenai pentingnya pentest untuk menjaga keamanan data digital yang sensitif. Pengujian yang akurat akan membuat data perusahaan aman dari kebocoran maupun serangan siber.