Perbedaan Penetration Testing dan Vulnerability Assessment

2023-12-12T08:49:37+07:00 July 8th, 2023|Categories: IT Consulting|Tags: |

integrasolusi.com – Baik penetration testing dan vulnerability assessment, dua-duanya dipakai untuk mengidentifikasi kelemahan dalam sistem jaringan data dan seberapa aman keamanan siber suatu perusahaan, lembaga, atau instansi. Namun, keduanya memiliki cara kerja dan hasil yang berbeda.

Untuk tahu lebih jauh mengenai apa perbedaan penetration testing dan vulnerability assessment, berikut penjelasannya untuk Anda.

Definisi Penetration Testing

Penetration testing adalah metode yang diterapkan untuk menguji kerentanan dan seberapa aman suatu sistem jaringan komputer dengan melakukan simulasi serangan. Dari tes penetrasi dan penilaian kerentanan perangkat lunak, nantinya akan diketahui celah atau kerentanan pada sistem keamanan yang digunakan.

Baca juga:  Kenapa Pentest Penting Bagi Perusahaan? Ini Dia 3 Alasannya

Definisi Vulnerability Assessment

Vulnerability assessment adalah proses untuk menganalisis, mengidentifikasi, dan mengelompokkan tingkat risiko kerentanan pada sistem jaringan yang ada. Proses vulnerability assessment dilakukan secara otomatis menggunakan tools atau platform yang tersedia.

Platform atau tools ini mampu memonitoring sistem secara berkelanjutan, sehingga apabila terdeteksi celah atau kerentanan baru, maka proses remediasi bisa secara cepat dilakukan.

Baca juga:  Vulnerability Test atau Pengujian Kerentanan Keamanan Server, Pentingkah?

Perbedaan Penetration Testing dan Vulnerability Assessment

Dari pengertian di atas, maka perbedaan penetration testing dan vulnerability assessment meliputi:

Cara Kerja

Seperti yang sudah disebutkan tadi, penetration testing menggunakan simulasi serangan atau cyber attack nyata ke jaringan atau sistem untuk tahu letak kelemahan pada keamanan sistem tadi. Vulnerability assessment, di lain pihak, menggunakan tools, aplikasi, atau pemindai sistem untuk tahu letak kerentanan keamanan.

Tujuan

Selain dari cara kerja, keduanya juga berbeda di sisi tujuan. Kalau vulnerability assessment memberikan laporan terhadap kerentanan yang ada untuk kemudian dicari solusi untuk memperbaikinya, penetration testing memberikan umpan balik tentang kerentanan keamanan yang ada pada sistem keamanan internal yang mungkin belum diketahui sebelumnya.

Hasil

Perbedaan yang terakhir adalah hasil dari keduanya. Hasil dari vulnerability assessment adalah laporan kerentanan keamanan, celah paling utama, dan langkah perbaikan yang bisa dilakukan. Sementara itu, hasil dari penetration testing adalah laporan tentang serangan yang berhasil masuk atau meretas sistem dan langkah-langkah yang dilakukan tim saat melakukannya.

Baca juga:  Apa Itu DDoS Attack? Pengertian, Bahaya, dan Cara Pencegahannya

Itu tadi perbedaan penetration testing dan vulnerability assessment. Walaupun keduanya sama-sama digunakan untuk mengidentifikasi kerentanan suatu sistem atau jaringan, kedua proses ini saling melengkapi satu sama lain.