integrasolusi.com – Manajemen Keamanan Informasi berperan untuk menetapkan dan mengelola kontrol yang harus dilakukan oleh perusahaan untuk memastikan bahwa kerahasiaan, ketersediaan dan integritas aset milik mereka terlindungi dari berbagai ancaman kerentanan dengan cara yang masuk akal. Prosedur terkodifikasi untuk mengelola keamanan informasi dikenal sebagai Information Security Management System (ISMS).
Perusahaan bisa menerapkan sistem manajemen keamanan informasi dengan berbagai standar. Standar tersebut antara lain adalah ISO 27001, ISO/IEC 27002 dan ISO/IEC 27035. Lalu, apa saja yang menjadi tujuan dari Manajemen Keamanan Informasi? Menurut kebutuhan bisnis dan peraturan yang relevan, ada 3 tujuan dari manajemen keamanan informasi untuk melindungi informasi yang dimiliki oleh perusahaan. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Isi Artikel
3 Tujuan dari Manajemen Keamanan Informasi
Kerahasiaan
Kerahasiaan atau privasi mengacu kepada fakta bahwa informasi tertentu yang dilindungi hanya bisa diakses oleh mereka yang berwenang. Hanya orang-orang tersebutlah yang diizinkan untuk mengambil atau mengedit data berdasarkan langkah-langkah keamanan sistem manajemen keamanan informasi
Tim keamanan mengkategorikan data berdasarkan risiko yang dirasakan kemudian mengevaluasi potensi dampak jika data disusupi/diretas. Perlindungan privasi tambahan bisa diberikan untuk data yang berisiko tinggi.
Baca juga: Sistem Manajemen Keamanan Informasi Berbasis Risiko
Integritas
Integritas data dikelola oleh sistem manajemen keamanan informasi yang menetapkan aturan untuk memastikan keakuratan dan konsistensi data yang disimpan di sepanjang siklus hidup data tersebut. Kontrol akses pengguna, kontrol versi dan berbagai langkah lainnya akan memastikan integritas data.
Ketersediaan
Tim manajemen keamanan informasi mengambil tindakan pencegahan yang dibutuhkan untuk menjamin bahwa data hanya tersedia untuk orang yang memiliki wewenang setiap saat. Jika terjadi serangan dunia maya atau peretasan, ada prosedur mitigasi yang perlu dilakukan. Pemeliharaan atau maintenance perangkat keras yang tepat, pemasangan dan upgrade patch, implementasi pemulihan dan respons insiden adalah beberapa di antaranya.
Baca juga: Begini Cara Membangun Keamanan Informasi Pada Perusahaan
Itulah 3 tujuan manajemen keamanan informasi yang perlu Anda ketahui. Terbukti bahwa saat ini perusahaan besar maupun kecil harus menggunakan manajemen keamanan informasi untuk bisa bertahan di era teknologi ini. Keamanan data harus dilindungi dan prosedur untuk mengurangi ancaman juga harus ada. Pastikan Anda juga melakukan langkah serupa untuk perusahaan Anda.