Apa Saja Persyaratan Mendapatkan Sertifikasi ISO 27001? Yuk, Simak!

2024-03-13T14:10:44+07:00 January 6th, 2023|Categories: IT Consulting|Tags: , , |

integrasolusi.com – Bagi sebuah perusahaan, keamanan data dan informasi adalah hal yang sangat riskan. Oleh karena itu pengurusan sertifikasi ISO 27001 harus jadi prioritas. Namun, tahukah Anda apa saja syarat sertifikasi ISO 27001 dan bagaimana cara mengurusnya? Simak artikel ini, untuk membantu memudahkan Anda mendapatkan sertifikasi ISO 27001!

Apa Saja Persyaratan Mendapatkan Sertifikasi ISO 27001?

ISO 27001 adalah standarisasi untuk melindungi sistem manajemen keamanan informasi dalam organisasi atau perusahaan guna meminimalkan terjadinya pembobolan atau pencurian data. Sebelum mengurus dan mengajukan, Anda harus memahami beberapa persyaratan ini:

  • Gap Analysis/Analisis Kesenjangan: Membandingkan kinerja aktual dan juga kinerja potensial pada sebuah perusahaan.
  • Analisis Risiko: Analisis terhadap risiko yang mungkin terjadi pada perusahaan.
  • Analisis Dokumentasi: Dari analisis 1 dan 2 pasti butuh dokumentasi dan pada tahap ini, segala dokumen tersebut harus ditelaah dengan baik.
  • Implementasi: Bagaimana penerapan dari perencanaan bisnis serta manajemen keamanan informasi pada sebuah perusahaan.
  • Internal Audit: Penilaian dan evaluasi mengenai pengelolaan bisnis dan manajemen sistem keamanan.
  • Persiapan Audit Sertifikasi: Perusahaan menyiapkan semua kebutuhan untuk proses sertifikasi audit.
  • Audit Sertifikasi: Konfirmasi lebih lanjut melalui efektivitas dan kesesuaian sistem manajemen yang berjalan.

Baca juga: Apa itu ISO 27001, Apa Tujuan dan Manfaatnya

Bagaimana Cara Mendapatkan Sertifikasi ISO 27001?

Bagi perusahaan yang ingin mengurus sertifikasi ISO 27001, tidak hanya harus menyiapkan berbagai syarat sertifikasi ISO 27001 saja. Namun, Anda juga harus melalui beberapa tahapan, di antaranya:

  • Mendapatkan dukungan manajemen untuk perkembangan bisnis.
  • Mengembangkan perencanaan proyek.
  • Menentukan cakupan ISMS dari perusahaan Anda.
  • Membuat dokumentasi kebijakan keamanan informasi pada tingkat atas.
  • Mengembangkan metodologi penilaian risiko, dari analisis risiko yang telah didapatkan.
  • Melakukan analisis penilaian risiko dan mitigasi sesuai metodologi yang disesuaikan.
  • Membentuk dokumentasi pernyataan penerapan atau lebih dikenal statement of availability.
  • Membuat  dokumentasi perencanaan penanganan risiko dan menentukan metode paling efektif untuk pengendaliannya.
  • Mengimplementasikan kontrol secara berkala dengan prosedur wajib sesuai metodologi.
  • Melakukan implementasi program pelatihan dan kesadaran publik.
  • Membuat, mengelola, dan memantau ISMS secara berkala.
  • Melakukan audit internal  dan audit sertifikasi.
Baca juga:  Daftar Dokumen Wajib ISO 27001 tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi

Baca juga: Kendala atau Kesulitan dalam Mendapatkan Sertifikasi ISO 27001

Itulah beberapa syarat sertifikasi ISO 27001 yang harus Anda siapkan serta penjelasan tentang cara mendapatkannya. Semoga informasi di atas dapat mempermudah urusan Anda dalam mengajukan ISO 27001 sehingga dapat mengantongi sertifikasinya dan menerapkannya di perusahaan Anda.