Strategi Sukses Implementasi E-Office dalam organisasi

2023-05-23T20:07:33+07:00

integraOffice – Di zaman sekarang dimana perkembangan teknologi dan informasi yang begitu pesat, telah banyak berpengaruh terhadap tata kelolah perusahaan atau organisasi. Di zaman ini juga pimpinan organisasi dituntut  untuk beradaptasi agar tidak kalah bersaing. Salah satu bentuk adaptasi di era ini adalah dengan cara menerapkan e-office untuk memudahkan proses kerja organisasi. E-office merupakan Sistem aplikasi yang mampu mendukung proses tata kelola pekerjaan di perusahaanSistem aplikasi yang mampu mendukung proses tata kelola pekerjaan di perusahaan. Dengan menerapkan e-office, banyak sekali aktivitas yang terbantu karena akan mendapatkan percepatan proses yang luar biasa signifikan dibandingkan dengan melakukannya secara manual. Misalnya saja proses surat menyurat atau manajemen dokumen yang menggunakan aplikasi. Tentu keuntungan yang didapat oleh organisasi tidak hanya percepatan proses saja, tetapi juga efektifitas dan efisiensi yang luar biasa.

Tidak heran saat ini sudah banyak organisasi yang  mengadopsi ­e-office untuk tata Kelola manajemen perusahaannya,  mulai dari intansi pemerintahan, Swasta, bahkan sampai instansi pendidikan dan kesehatan seperti rumah sakit. Namun tahukah Anda ?? bahwa implementasi e-office dalam prakteknya tidak semudah yang dibayangkan sebelumnya. Pada faktanya masih banyak organisasi yang belum  optimal mengimplementasikan e-office. Sehingga menyebabkan investasi yang dikeluarkan akan tidak berjalan semestinya. Lantas apa sebenarnya yang menjadikan kunci sukses daripada implementasi e-office itu sendiri ??

Sebenarnya, hal yang paling sulit untuk bisa menjadikan implementasi e-office adalah bukanlah terletak pada bagaimana kompetensi yang dimiliki oleh tenaga IT dalam perusahaan, bukan juga terletak pada seberapa canggih infrastruktur yang dimiliki. Namun hal yang paling sulit adalah bagaimana seluruh orang dalam perusahaan atau organisasi mampu merubah budayanya, budaya yang dulunya mungkin nyaman dengan cara konvensional, harus dirubah dan dibiasakan dengan digitalisasi. Tentu ketika kita bicara soal budaya, maka akan berkaitan dengan sumber daya manusianya. Disinilah muncul pertanyaan penting, bagaimana kita mampu merubah budaya konvensional orang-orang dalam perusahaan menjadi budaya yang senantiasa giat dalam memanfaatkan kemajuan teknologi.

Berdasarkan pengalaman kami, kunci sukses untuk bisa merubah budaya konvensional menjadi budaya yang antusias terhadap penggunaan teknologi adalah dimulai dari Top Manajemen dalam perusahaan. suksesnya implementasi e-office tidak bisa dimulai dari level bawahan ke atasan, tetapi harus sebaliknya. Harus ada ketegasan dari pihak pimpinan perusahaan untuk mewajibkan seluruh orang dalam perusahaan agar menggunakan e-office. Contoh saja adanya peraturan secara tertulis dan jelas mengenai tidak berlakunya lagi surat menyurat secara manual menggunakan kertas, semua bentuk surat menyurat harus menggunakan aplikasi. Maka dengan adanya aturan tersebut akan menjadikan seluruh orang dalam perusahaan untuk tertib menggunakan e-office.

 Tidak bisa dipungkiri walaupun e-office tidak berkaitan langsung dengan core value dalam perusahaan, namun implementasi e-office yang optimal akan mejadikan seluruh pekerjaan dalam perusahaan menjadi lebih mudah dan akan berdampak pula pada pekerjaan-pekerjaan lain, inilah sebabnya penerapan e-office bisa dikatakan sebagai salah satu bentuk keunggulan bersaing perusahaan.

Ingin lebih detail bagaimana implementasi yang baik? Silakan klik disini